Velg dan ban adalah dua bagian yang tidak dapat dipisahkan. Dalam dunia modifikasi mobil, ukuran velg dan ban sangat berpengaruh pada penampilan dari sebuah mobil, namun diluar dari itu, perlu diingat juga besar ukuran dari keduanya sangat mempengaruhi faktor kenyamanan saat berkendara. Untuk itu, ketika mengganti velg dan ban tidak bisa sembarangan, ada banyak hal yang patut diperhatikan agar tidak ada penyesalan dikemudian hari ketika sudah mencangkoknya ditunggangan kesayangan.
Kombinasi Ukuran Velg Dan Ban
Rekomendasi dari pabrik mobil sebuah mobil dapat mengganti ukuran velg tanpa mengurangi performa dari mesin dan kenyamanan dalam berkendaraan adalah maksimal 2 tingkat (+ 2) dari ukuran standar yang di dapat dari pabrik. Tetapi dalam dunia modifikasi mobil dapat mengganti ukuran peleknya hingga 4 tingkat (+4) diatas ukuran velg standarnya tanpa perlu melakukan perubahan pada bodi mobil.
Tentunya pergantian ukuran velg dengan yang lebih besar (up-size) ini harus diikuti dengan pergantian ukuran ban yang benar sehingga tidak akan terjadi gejala mentok atau gesrot pada bodi dalam mobil maupun pada fender mobil.
Sebagai contoh, Honda New City memiliki ukuran standar velg 15 inci, maka rekomendasi dari pabrik untuk kenyamanan yang baik adalah mengganti dengan velg ukuran 17 inci dikombinasikan ukuran tebal ban 40, dan apabila ukuran pelek tersebut dirasa masih kurang besar maka maksimal pergantian velg adalah hingga ukuran 19 inci dan dikombinasikan ukuran ban yang berprofil tipis, seperti yang berukuran tebal 35. Patokan kombinasi ukuran antara velg dan ban seperti diatas berlaku juga untuk mobil jenis sedan maupun hatchback seperti Yaris ataupun Jazz.
Efek Merubah Ukuran Ban dan Pelek
Banyak orang bertanya, apakah ada pengaruhnya atau efek jika telah merubah ukuran velg dan ban? Manfaat dari melakukan perubahan ukuran velg dan ban jadi lebih besar diantaranya adalah respon handling mobil menjadi lebih baik ketika berubah arah atau bermanuver, karena area kontak ban dengan permukaan jalan menjadi lebih luas sehingga membuat daya cengkeram ban jadi lebih besar, selain itu penampilan mobil pun menjadi lebih catchy.
Akan tetapi kelemahan setelah up-size velg dan mengganti ban dengan yang berprofil lebih tipis dan lebar akan sedikit mengurangi daya redam mobil terhadap permukaan jalan yang tidak rata dan sedikit lebih bising (noise road) akibat kontak permukaan ban dengan jalan semakin besar.
Hal ini memang tidak berlaku mutlak pada setiap mobil yang ada tetapi dapat menjadi acuan dan panduan untuk mengganti ukuran velg yang lebih besar dengan aman. Agar velg dan ban terpasang dengan baik dan benar tanpa masalah, maka kombinasi dari lebar velg dengan ukuran ban harus sesuai. Dari contoh diatas, hasil dari kombinasi lebar velg dengan ukuran ban diatas adalah berpatokan dengan bentuk ban yang dapat pas melindungi bibir pelek setelah up-size serta agar terhindar dari ban terpentok dengan fender saat setir dibelokkan.
http://blog.sewamobilsurabaya.com